BangsaKu

beberapa hari yang lalu, aku nonton acara talkshow di tv. acaranya lumayan menarik. saat itu yang akan dibahas adalah sebuah pertanyaan yang kayak gini, "Apakah bangsa Indonesia, bangsa yang ramah atau pemarah?". well... pertanyaannya yang sangat menarik. kita ketahui kalo bangsa kita dikenal sebagai bangsa yang ramah trus muncul pertanyaan yang skeptis seperti itu?! kenapa pertanyaan yang seperti itu bisa muncul?! saat ini kita taulah, hampir tiap hari kita nonton acara berita tv yang beritanya tentang unjuk rasa yang dilakukan mahasiswa, para pekerja, para warga yang merasa haknya diusik, kerusuhan, dan masih banyak lagi. tidak jarang setelah mereka semua berorasi dijalan, di depan gedung DPR atau apalah, mereka berakhir dengan rusuh atau lempar batu dengan para aparat keamanan. yang ujung2nya aparat keamanan yang disalahkan karena ikut juga terprovokasi oleh para demonstran itu. apakah semua itu tidak bisa ditempuh dengan jalan kekeluargaan?! ingatkan dengan pelajaran waktu SD tentang asas kekeluargaan?! dari SD sudah diajarkan untuk menyelesaikan semua masalah yang ada dengan jalan kekeluargaan tapi nyatanya sekarang, tidak sesuai dengan apa yang sudah diajarkan. tentang mahasiswa nih, katanya semakin tinggi tingkat intelektual seseorang semakin tinggi pula tingkat kekritrisannya. tapi kok hanya sedikit ya yang membarenginya dengan perbuatan bagaimana menyelesaikan suatu masalah. bisa mengkritik bisa juga dong memperbaiki yang sudah dikritik. jangan hanya demo doang donk..!!!! (aku kan juga mahasiswa). tau ga, rumaor yang diluaran sana tentang mahasiswa makasar, katanya sich, klo mau demo trus bakar2 ban mereka liat kiri kanan dulu. liat ada ga kamera tv disitu, klo liat ada, barulah aksinya dimulai. trus klo beritanya udah tayang tv, rame2 deh nontonnya, ngeliat dirinya ada di tv, hei... look it i am in tv...!!! ih... sadis banget ya rumornya. tanpa pikir panjang pun, orang2 akan berpikir klo mahasiswa makasar itu ga benar memperjuangkan apa yang namanya aspirasi rakyat, mereka cuman mau tampil di tv aja. tapi, aku harap itu ga sepenuhnya benar. Coz.. malu2in banget. apalagi ditambah beberapa waktu yang lalu, tawuran antar fakultas, mahasiswa dengan dewan kampus. katanya intelektual muda kok kelakuannya kayak orang yang ga punya adab sih. dimana Siri' orang bugis makasar saat ini?! back to the topic, masyarakat yang melakukan demonstrasi tidak sungkan lagi melakukan tindakan anarkis, nonton bola pun klo tim kesayangan kita kalah, lagi2 lempar batu, berkelahi dengan suporter yang lain. emang sich, gimana mau disebut bangsa yang ramah klo masalah yang ga perlu sampei jatuh korban itu harus terjadi. APAKAH KITA MASIH BANGSA YANG RAMAH ATAU PEMARAH?!!!